Kerangka Analisis yang lebih Holistik bagi gerakan Antikorupsi di Indonesia. Jurnal
Wacana Edisi 14 Tahun 2002
Amukowa, Wycliffe. 2013.The Role of Anti- Corruption Education in the Light of
Aristotelian Concept of Akrasia: An Epistemic Inquiry into the Anti-corruption Initiatives in
Kenya. Mediterranean Journal of Social Sciences.Vol.4 No.4: 353
Handoyo, Eko. 2009. Pendidikan Antikorupsi. Semarang: Widya Karya Press.
Horton, Paul B. & Hunt, Chester L. 1990.Sosiologi Jilid 1. Jakarta: Erlangga
Larasanti, Sri. 2011. Pelaksanaan Pendidikan Antikorupsi di SMP Keluarga Kudus.
Miles, B Matthew & A. Michael Huberman.1992. Analisis Data Kualitatif.Terjemahan Teecep
Rohendi. Jakarta: UI Press
Moelong, Lexy. 2007. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Rosda Karya.
Nurdin, Muhammad. 2014. Pendidikan Antikorupsi. Yogyakarta: Ar-ruzz Media Sumber
Rachman, Maman. 2011. Metode Penelitian Pendidikan Moral dalam Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,
Campuran, Tindakan dan Pengembangan. Semarang: UNNES PRESS
Rahayu, Any Setyo. 2011. Implementasi Pendidikan Anti Korupsi melalui Pendidikan Kewarganegran
di SMPN 8 Malang. Skripsi. Malang: Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2003. Jakarta: Diperbanyak oleh Biro Hukum
Wahyudi. 2016. Corruption Perceptions Index 2015. http://www.transparency.org/result, diunduh tanggal 10 Mei 2016.
- Abstract viewed - 604 times
- PDF downloaded - 1805 times
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Affiliations
Siti Ekowati Rusdini
Prodi Pendidikan IPS Pascasarjana Universitas Negeri Semarang
Maman Rachman
Prodi Pendidikan IPS Pascasarjana Universitas Negeri Semarang
Eko Handoyo
Prodi Pendidikan IPS Pascasarjana Universitas Negeri Semarang
How to Cite
PELAKSANAAN INTERNALISASI KEJUJURAN DALAM PENDIDIKAN ANTIKORUPSI DI SMP KELUARGA KUDUS
Vol 5 No 1 (2016): Juni 2016
Submitted: Feb 27, 2017
Published: Feb 27, 2017
Abstract
Pendidikan antikorupsi menjadi sebuah jalan keluar bagi proses perbaikan bangsa dan Negara Indonesia. Situasi sosial yang ada menjadi alasan utama agar pendidikan antikorupsi segera dilaksanakan dalam lembaga pendidikan.Tujuan penelitian ini yaitu mendeskripsikan pelaksanaan internalisasi nilai kejujuran dalam pendidikan antikorupsi pada siswa di SMP Keluarga Kudus. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan internalisasi nilai kejujuran melalui pembelajaran pendidikan antikorupsi, Gerakan Anti Menyontek (GAM), program warung kejujuran, telepon kejujuran, pemakaian pin antikorupsi, Examen Conscientiae, serta peringatan Hari Antikorupsi dalam rangka menanamkan nilai kejujuran pada siswa. Simpulan penelitian ini adalah dengan pelaksanaan internalisasi nilai kejujuran dapat meningkatkan sikap jujur pada siswa yang dapat dilihat dalam buku transaksi warung kejujuran menunjukkan jumlah uang yang masuk dan barang yang keluar sudah sesuai, siswa malu untuk melakukan perbuatan menyontek serta siswa berani menegur teman yang berbuat curang.